SUARA INDONESIA PASURUAN

Puluhan Warga Abaikan Protokol Kesehatan Jalani Sidang Yustisi

Otinus Erwin Y - 14 October 2020 | 21:10 - Dibaca 2.94k kali
Peristiwa Daerah Puluhan Warga Abaikan Protokol Kesehatan Jalani Sidang Yustisi
Puluhan pelanggar protokol kesehatan yang harus menjalani sidang Yustisi di Pendopo Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Rabu (14/10/2020) sore. (Foto : aziz)

PASURUAN - Sebanyak 26 orang ditilang, mereka warga yang tak memakai masker saat petugas gabungan dari TNI, Polri dan Satpol PP Kabupaten Pasuruan menggelar Operasi Yustisi Protokol Kesehatan di wilayah Kecamatan Bangil, Rabu (14/10/2020) sore. Akibat melanggar, mereka harus menjalani sidang di tempat.

Dari pantauan di lapangan, operasi dilaksanakan di beberapa titik. Diantaranya Simpang Empat Sidowayah, Pertigaan Bekacak dan sekitaran Pasar Bangil. Total ada puluhan petugas gabungan yang dikerahkan dalam rangka mengevaluasi disiplin warga dalam menerapkan protokol kesehatan selama Pandemi Covid-19.

Kepala Satpol PP Kabupaten Pasuruan, Bakti Jati Permana menjelaskan, operasi kali ini sudah digelar selama dua kali. Yang menjadi target sasaran operasi adalah warga yang tidak memakai masker atau salah dalam menggunakan masker.“Ada yang membawa masker, tapi tidak dipakai. Itu salah," paparnya.

Setelah terbukti tidak memakai masker, para pelanggar tersebut langsung diarahkan menuju Pendopo Kecamatan Bangil. Di sana, mereka sudah ditunggu oleh hakim yang siap memberikan sanksi berupa denda besaran bervariasi. Mulai dari Rp 20 ribu hingga Rp 50 ribu."Denda sesuai tingkat pelanggarannya," ujar Bakti. 

Menurut Bakti, besaran denda merupakan putusan hakim yang tidak dapat diganggu gugat.“Hakim memiliki kebijaksanaan tersendiri dalam memutuskan dendanya. Kita hanya melakukan operasi dan mengarahkan para pelanggar untuk mengikuti sidang. Selanjutnya pelanggar harus disidang,” tegasnya.

Dengan masih ditemukannya pelanggar, Bakti menghimbau masyarakat agar tetap melaksanakan protokol kesehatan, lantaran Pandemi Covid-19 belum berlalu.“Tidak boleh panik, tapi tetap waspada. Caranya bagaimana, ya memakai masker ke mana-mana. Menjaga jarak, sering cuci tangan dan jaga kesehatan,” ucap Bakti.

Lebih lanjut Bakti menambahkan, selain 26 warga yang tak memakai masker, ada juga 15 anggota kepolisian yang ikut disidang setelah viral video belasan anggota Satlantas Polres Pasuruan tengah berjoged, sehingga menimbulkan kerumunan. Akibat ulahnya, mereka dikenai denda sebesar Rp 100 ribu.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Otinus Erwin Y
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya